Pages

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

30 Agustus 2010

rasa...

mungkin secara sengaja atau tidak.. kamu singgah di hati
mungkin secara tak nyata bayangmu hadir di sanubari
namun... jika takdir bukan memilih kita
pandanganNya bukan satukan kita
cukup.. dan pergilah membelakangi punggungku.. hentikan tolehan itu
dulu.. hati ini tak ada tempat untukmu.. hingga rasa itu datang...
namun.. dahulu yang tak ada.. kondisikan hati seperti sedia kala
semua kembali padaNYA..
jika kuat ikatan ini mengikatlah..
jika tidak.. jangan biarkan ada lubang di hati kita

29 Agustus 2010

4 faktor memilih pasangan

Mendengar cemarah dai sejuta umat, KH. Zainudin MZ

bagaimana memilih pasangan..
Ada 4 faktor : baik rupanya, hartanya, keturunannya, dan agamanya

memiliki 4 faktor dalam seseorang amat jarang di dunia ini namun Rasulullah menitikberatkan pada agamanya.
Mengapa?

Jangan rupa - ketampanan - dijadikan motivasi utama untuk memilih pasangan. Jika kita mencintai seseorang karena rupanya.. Ketampanannya.. Rupa bisa luntur termakan usia.. Maka bila luntur, apakah masih mencintainya?

Jika karena harta.. Apa jika abang banyak uang di sayang.. Abang tak punya uang melayang

motivasi utama memilih pasangan adalah agamanya yang baik.
Dan jadikanlah pasanganmu pemimpin.. Bentuklah baiti janati.. Rumahku adalah surga
~Amin~

28 Agustus 2010

Malam ke 17

Cuaca nampak biasa
Gelapnya malam serupa
anginpun membelai sama
meski ada sesuatu yang beda

ba'da magrib
langit menampakkan fenomena
awan membentuk sesuatu..
Sesuatu yang entah berbentuk apa
penggambaran hanya bisa dilihat oleh mata dan pikir mereka yang mengekspresikannya

selepas ba'da magrib
awan mengumpal bagai sesuatu panjang melengkung menjulang berumbai..
Persisnya hanya mata dan persepsi masing - masing dari kita
dengan kilatan cahaya yang menerangi awan
di malam ke 17 Ramadhan

23 Agustus 2010

biar kuukir duniaku, telah banyak burung terbang mengikuti angin, telah banyak ikan berenang mengikuti aliran air, apa salahku jika melawan arus fatamorgana dunia..

17 Agustus 2010

Dirgahayu Republik Indonesia #65

Assalamu'alaikum

Di bulan ini dan di tanggal ini, 17 Agustus tepat bangsa Indonesia merayakan Hari Kemerdekaannya yang ke 65 tahun, kata orang bule mah Independence Day. Jam 10.00 WIB berlangsung upacara peringatan 17 Agustus 2010 : mengibarkan bendera merah putih yang di adakan di istana negara.

Kali ini, peringatan hari kemerdekaan berbarengan dengan bulan dimana Umat Muslim melaksanakan yang namanya puasa Ramadhan yaitu Selasa, 17 Agustus 2010 ini bertepatan dengan tanggal 7 Ramadhan 1431 H. Subhanalah ternyata sejarah kembali berulang. Hari Jum’at Legi, 8 Ramadhan 1364 H. Tepatnya tanggal 17 Agustus 1945 M bangsa Indonesia telah memproklamirkan kemerdekaannya.

Walau tak ada perayaan khusus yang tercipta dan terkesan sederhana dalam penyambutan kemerdekaan kali ini. Sebagai bagian dari pemudi dan bangsa indonesia,berharap dan optimis jayalah indonesia.

Tempatku dilahirkan hingga akhir menyudahi dunia
tempatku mengenal banyak perbedaan.
keanekaragaman yang bersatu seperti simbolnya Binekha tunggal ika

Ya Rabb, jadikan pemimpin kami amanah
jadikan kami bangsa yang mengenal diri sendiri.

11 Agustus 2010

Bukan Islam yang ada di dalam dirimu, namun dirimu yang ada di dalam Islam. Begitu juga dengan dakwah, bukan dakwah yang ada dalam dirimu sehingga kau mencintainya, tapi dirimu yang ada di dalam dakwah. Ada atau tiadanya engkau dalam dakwah dan Islam, Islam dan dakwah akan tetap jaya. Masalahnya adalah, mau atau tidaknya kita menjadi bagian dari kejayaan Islam dan Dakwah ini.

3 Agustus 2010

Untuk Seluruh Ibunda

Assalamualaikum dan salam sejahtera Ibunda di negeri ini, apa kabar kalian?
Ku harap cintamu akan selalu terpancar pada anak - anak kalian dan selalu kuat menjaga buah hati kalian yang selalu aktif dan terkadang merepotkan namun kelucuannya membuyarkan keletihan ibunda

Akhir - akhir ini kita tersentak akan berita tentang seorang ibu yang tega membunuh anaknya sendiri. Ya seorang ibu yang seharusnya mencurahkan seluruh kasih sayangnya untuk anak, bukan mengucurkan darah anak hingga rohnya terlepas dari raga, kehidupannya terengguut oleh ibunda yang katanya surga ada di bawah telapak kaki ibu.. mungkin anak itu akan berkata, wahai ibuku salah apa saya? Tidakkah kau mengharapku menatap dunia?

Wahai Ibunda negeri yang saya hormati
Mungkin tak hanya saya yang sedih, bahkan seluruh manusia yang menyaksikan kedukaan yang menimpa ibu itu merasa teramat tragis.. kenapa mesti merenggut nyawa buah cintanya

Ini bukan cerita baru yang di tampilkan, ini cerita klasik salah satunya akibat faktor kemiskinan..

karena dalam qur'an petunjuk kehidupan kita.. khususnya umat islam terdapat ayat yang mengatakan
"Jangan kamu membunuh anak-anakmu lantaran takut kelaparan, Kamilah yang akan memberi rezeki kepada mereka maupun kepadamu; sesungguhnya membunuh mereka suatu dosa besar." (al-Isra': 31)

Ibu aku mohon.. cintailah kami anak - anakmu!!